Senin, 30 September 2013
Berapa minggu kemarin, kelas kami mendapatkan tugas seni bermain kabaret. Bagi yang belum tahu, kabaret adalah permainan seni drama dengan pengucapan / pelafazan dialog dengan menggunakan potongan lagu. jadi, dapat dipastikan, kelas kami (12 IPA 1) sangat sibuk mulai dari memikirkan tema, peran masing-masing anggota kelompok, dialognya, lagu yang akan dipotong dan lain sebagainya.
Kami pun meluangkan banyak pikiran serta waktu pada pertunjukan kabaret yang akan kami pentaskan 2 minggu sejak kelompok ditetapkan. Kalau siang memikirkan lagu, maka malam kami akan memikirkan alur. jika sore kami berlatih, maka malamnya kami tidur. (Yaaeya la..:D)
Setelah sekian hari bergulat dan berkecimpung di dunia yang sangat asing bagi kami tapi setelah terjun sangat kami gemari ini, maka tampilah seluruh kelompok. kami panas dingin. Apalagi pertunjukannya digabung dengan kelas sebelah.
Kenapa kami didera panas dingin? Selain demam panggung, penyebabnya adalah dandanan kami yang sangat menor dan berbeda jauh dengan keseharian kami.
Bayangkan, aku yang laki-laki tulen harus berperan menjadi bencong dan mau tak mau harus berdandan seperti layaknya seorang bencong unutuk memperoleh penampilan maksimal. Bukan hanya aku, kebanyakan teman-teman laki ku juga bernasib sama sepertiku. Malah Riqqo, teman sekamarku di asrama 3 tahun berturut-turut, harus rela dipoles bak seorang wanita hokian yang di Bangka dipanggil Amoy. Jujur, aku tak sampai hati melihat Riqqo. Ia harus berbusana China, bersepatu hak tinggi, dimake up tebal, dipakaikan konde dan atribut kewanitaan lainnya. Sangat miris. Ini semua ulah otak-otak jenius teman-teman yang bertengger di tiap kelompok Tapi apalah daya, ini demi pertunjukan terbaik.
Hari H pun tiba. Kami sudah membawa busana dan atribut yang akan digunakan ke sekolah. Pelajaran seni ada di jam pelajaran 7-8 (kira-kira dari pukul 13.00 sampai 15.30). Tetapi karena Pak Dani yang mengajarkan Pkn di jam 5-6 (pukul 10 - 12) sedang ada acara, maka kabaret pun diadakan dari jam pelajaran 5 sampai ke 8 (Hampir 5 jam!). Lagi pula, Pak Rasif telah meminta izin pada Pak Dani.
Setelah berdandan sekitar 1 jam, kami pun segera bergerak ke gsg dan menampilkan kemampuan yang kami bisa. Dengan ditonton teman-teman kelas lain yang juga telah minta izin pada guru mereka. Ada 12 kelompok yang tampil dengan masing-masing kelas ada 6 kelompok. Setelah tarik undian tampil, pertunjukan pun dimulai..
Kami semua bergembira. Tertawa melihat penampilan teman kelompok lain lalu menahan tawa saat kelompok kami tampil. Berjoget saat lagu Cesar "keep smile" berdendang dari ampli gsg.Benar-benar pengalaman yang sangat menyenangkan.
5 jam berlalu, kini saatnya bapak menentukan siapa aktor dan aktris terbaik, lalu grup terbaik. Seperti yang kami duga, Aktor & aktris Grup 1 (Barry dan Icha) menjadi pemenangnya. Hal ini dikarenakan alur cerita mereka jelas dan performancenya pun sangat bagus.
Berikut Video grup mereka.
Selamat menyaksikan. :)
